Jambon – Program Penyaluran sembako tunai dan PKH triwulan III dan IV tahun 2024 untuk wilayah Kecamatan Jambon telah dilaksanakan dan tersalurkan kepada penerima pada hari Kamis,(19/12/2024).
Penyaluran bantuan ini dilakukan di pendopo kecamatan Jambon dan di balai desa poko kecamatan Jambon mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai.
Dalam kegiatan tersebut, hadir berbagai pihak yang turut mengawal dan memastikan proses distribusi berjalan lancar. Di antaranya adalah Forkopimka Jambon, para Kepala Desa (Kades) beserta perangkat se-Kecamatan Jambon, Bhabinkamtibmas/Polmas Polsek Jambon, Babinsa Koramil /20 Jambon, petugas penyaluran dari kantor Pos Ponorogo, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Jambon, koordinator pendamping PKH Kecamatan Jambon dan masyarakat penerima bantuan sebanyak 913 KPM. Kapolsek hadir bersama anggota untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama kegiatan berlangsung.
Total penerima Bantuan di Kecamatan Jambon mencapai 913 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), dengan jumlah bantuan sembako tunai didistribusikan sebanyak Rp 200.000/KPM dan bantuan PKH dengan kategori ibu hamil dan balita Rp. 750.000, SD Rp. 225.000, SMP Rp 375.000, SMA Rp 500.000, lansia Rp. 600.000, dan disabilitas Rp. 600.000.
Kapolsek Jambon AKP Purwadi menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai langkah untuk memastikan penyaluran bantuan berjalan dengan baik. "Kami telah melakukan koordinasi dengan pihak kecamatan, Kades, dan perangkat desa untuk memastikan bahwa bantuan ini sampai tepat sasaran. Babinkamtibmas dan Polmas juga telah melakukan pengamanan serta monitoring selama proses penyaluran berlangsung," jelas AKP Purwadi.
Ia juga menambahkan, selama kegiatan berlangsung, situasi berjalan dengan tertib dan lancar tanpa adanya gangguan berarti. “Keamanan dan ketertiban masyarakat selalu menjadi prioritas kami. Dengan sinergi yang baik antara kepolisian, aparat desa, dan masyarakat, kami dapat memastikan bahwa bantuan sosial ini dapat diterima oleh yang berhak dengan aman,” pungkasnya.
Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan masyarakat, terutama di tengah kondisi ekonomi yang masih belum stabil. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk kepolisian, menjadi kunci dalam suksesnya program ini.
0 Komentar